Kasus kejahatan siber atau cyber crime di Indonesia sangat marak terjadi. Pada suatu survey, Indonesia bahkan menjadi salah satu salah satu negara yang sering terjadi kebocoran data. Sebenarnya apa sih yang menjadi penyebab kejahatan siber? Dengan tau apa saja penyebabnya kan bisa dicari alternatif cara melindungi data diri dari kejahatan siber! Mari bersama tim kharismaworldvpn.com bahas bersama!
Penyebab Kejahatan Siber yang Mungkin Terjadi
Human Error
Penyebab pertama yang mungkin terjadi adalah karena human error. Ketidaksadaran atau ketidaktahuan user dalam mengambil tindakan di dunia maya dapat membuat seseorang menjadi korban. Salah satu jenis human error yang masih sering terjadi adalah kata sandi yang lemah, menggunakan kredensial akun yang berbeda, mudah percaya akan phising, membuka tautan yang mencurigakan dan berbagai “kecerobohan – kecerobohan” yang lainnya.
Kerentanan Sistem Keamanan
Penyebab kejahatan siber yang selanjutnya adalah karena ada celah kerentanan sistem keamanan. Apalagi kebanyakan orang tidak memprioritaskan keamanan data diri. Bahkan tak jarang orang – orang terutama orang awam mengabaikan keamanan digital. Hal ini juga diperparah dengan tidak memperbaharui sistem dan aplikasi di device mereka. Akibatnya tentu saja, menjadi lebih berpeluang untuk terjadi kejahatan siber.
Baca Juga : Cara Melindungi Diri dari Serangan Siber
Kurangnya Kesadaran akan Keamanan Digital
Seperti yang sudah dibahas di poin sebelumnya, kebanyakan orang mengabaikan keamanan digital dan tidak memprioritaskannya. Ini yang menjadi penyebab kejahatan siber makin marak terjadi. Saran kami, mari mulai mengabaikan pesan – pesan mencurigakan meskipun sangat menggiurkan. Beri edukasi juga terhadap orang tua yang masih awam mengenai hal ini.
Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi selain memberikan banyak dampak positif, ternyata juga memberikan dampak negatif untuk kehidupan salah satunya adalah maraknya kejahatan siber. Perkembangan kecerdasan buatan dan teknologi lainnya selain memberikan kemudahan juga membuat banyak pihak menggunakan momentum ini untuk menghasilkan sesuatu yang meraup keuntungan untuk dirinya sendiri namun merugikan orang lain.
Anonimitas di Internet
Penyebab yang selanjutnya adalah karena anonim. Di internet, kita bisa mengakses ke mana saja secara anonim. Salah satu karakteristik kejahatan siber yang banyak terjadi biasanya dilakukan lintas negara secara anonim. Hal inilah yang menjadi penyebab maraknya cyber crime. Orang – orang tidak takut sanksi hukum karena mengetahui siapa pelakunya saja masih susah.
Baca Juga : Karakteristik Kejahatan Siber
Kurangnya Atensi Profesional pada Keamanan Siber
Penyebab kejahatan siber yang selanjutnya adalah kurangnya atensi profesional pada keamanan siber. Metode serangan hacker atau peretas kian hari kian berevolusi. Mereka umumnya menggunakan teknologi tinggi. Untuk itulah seorang ahli IT sudah sepatutnya memberikan atensi lebih untuk mampu mengedukasi mengenai keamanan digital.
Eksploitasi Manusia
Penjahat siber sering menggunakan teknik sosial untuk memanipulasi individu atau organisasi tertentu sehingga terperangkap di dalam “jebakannya”. Kurangnya kesadaran terhadap teknik social engineering dapat membuat serangan jadi mudah untuk dilakukan.
Kurangnya Hukum yang Tegas
Faktor penyebab penjahat siber bisa berkeliaran dengan bebas dan melakukan kejahatan siber lagi dan lagi tentu saja tidak luput dari kurangnya hukum yang tegas. Memang karena kejahatan dilakukan di internet maka akan sulit untuk melakukan tracking mengenai kejahatan tersebut. Pasal yang menjerat orang – orang yang menjadi pelaku juga belum jelas sehingga makin banyak lagi pihak – pihak yang kurang bertanggung jawab untuk melakukan hal yang tidak sepantasnya dilakukan seperti menyebar phising, mengancam melalui media sosial dan yang lainnya.
Baca Juga : Cara Cek Lokasi Berdasarkan Alamat IP
Kondisi Lingkungan Digital yang Dinamis
Lingkungan digital terus berkembang seiring berjalannya waktu. Ini menjadi celah yang sangat besar bagi penjahat siber untuk mendapatkan banyak keuntungan. Inilah yang membuat salah satu penyebab kejahatan siber menjadi sulit untuk dihentikan.
Motivasi Finansial
Penyebab kejahatan siber yang selanjutnya adalah alasan finansial. Banyak serangan siber yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan secara finansial. Para pelaku nekat untuk mencuri data diri dan lainnya untuk nantinya meminta tebusan.
Lokasi
Faktor selanjutnya yang bisa memicu munculnya ancaman serangan siber adalah lokasi. Para penjahat siber bisa dengan mudah menentukan di mana lokasi Anda berada karena ada fitur geotag yang dimiliki oleh sosial media. Dengan adanya fitur tersebut, penjahat bisa memperkirakan dimana Anda berada dimana saja tempat – tempat yang sering dikunjungi. Informasi ini bisa saja disalahgunakan demi kepentingan pribadi.
Penggandaan Aset Informasi
Aset informasi yang ada di media sosial dapat dengan mudah digandakan oleh pengguna. Ini juga makin memperparah adanya kejahatan siber. Untuk itu, dalam bermedia sosial ada baiknya untuk senantiasa bijak.
Baca Juga : Cara Cek Alamat IP
Solusi Terbaik Melindungi Diri dari Kejahatan Siber
Ada banyak sekali celah bagi para penjahat siber untuk meraup sebanyak – banyaknya keuntungan dari korbannya. Lantas bagaimana cara untuk mengantisipasinya? Untuk mengantisipasinya, Anda bisa menggunakan antivirus dan juga VPN. VPN atau Virtual Private Network memang kerap digunakan namun tak banyak orang yang mengetahui bahwa VPN juga berguna sebagai keamanan Anda selama di internet.
Kami sangat menghimbau untuk Anda menggunakan VPN yang Anda peroleh dari tempat resmi. Mengapa demikian? Tentu saja alasan keamanan. Kami tidak menyarankan untuk menggunakan VPN gratis karena VPN gratis memiliki banyak kekurangan dan belum tentu mampu mengamankan Anda dari serangan – serangan yang sangat mungkin terjadi.
Memang ada banyak sekali merek, namun CyberGhost menjadi rekomendasi utama kami sebab sudah dipercaya bertahun – tahun dan terbukti mampu memberikan perlindungan terdepan bahkan menjadi rekomendasi banyak top reviewer dunia loh. Keputusan akhir ada di tangan Anda. Beli sekarang atau menyesal kemudian!